Portalborneo.or.id, Samarinda – Pengelolaan area parkir di Kompleks Gelora Kadrie Oening (GKO) kini menjadi perhatian utama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur. Upaya ini bertujuan untuk menciptakan kenyamanan dan keamanan bagi para pengunjung, seiring dengan uji coba penerapan tarif parkir di kawasan tersebut.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pengelolaan Prasarana Olahraga Dispora Kaltim, Junaidi, mengungkapkan bahwa koordinasi antara pengelola GKO dan Convention Hall terus dilakukan guna mengatasi tantangan keterbatasan lahan parkir.
“Stadion dikelola oleh kami, sedangkan Convention Hall oleh Biro Umum. Namun, keduanya menggunakan area parkir yang sama. Jika parkir di Convention Hall penuh, kami mengarahkan kendaraan ke area stadion. Ini solusi sementara yang sedang kami terapkan,” ujar Junaidi.
Langkah ini diambil untuk meningkatkan kenyamanan dan rasa aman bagi para pengunjung. “Kami ingin memastikan kendaraan pengunjung terparkir dengan aman sehingga mereka merasa nyaman saat beraktivitas di sini,” tambahnya.
Dispora Kaltim juga sedang mempertimbangkan kemungkinan kerjasama dengan pihak ketiga untuk meningkatkan pengelolaan parkir secara profesional. Kerjasama ini nantinya akan mengacu pada regulasi yang jelas serta sistem yang sesuai dengan kebutuhan kompleks GKO.
“Kami masih mematangkan opsi kerjasama dengan pihak ketiga. Namun, dasar hukumnya harus jelas, dan sistem yang diterapkan harus relevan dengan kondisi di sini,” terang Junaidi.
Selain itu, peningkatan fasilitas parkir juga menjadi salah satu agenda prioritas. Sebagai pusat kegiatan olahraga dan berbagai acara besar di Samarinda, GKO memerlukan sistem parkir yang lebih baik untuk mengakomodasi tingginya jumlah pengunjung.
Dengan optimalisasi sistem parkir yang direncanakan, diharapkan pengelolaan ini tidak hanya memberikan kenyamanan bagi pengunjung tetapi juga meningkatkan keamanan kendaraan mereka saat berada di area GKO. Upaya ini diharapkan mampu mendukung aktivitas di kawasan tersebut secara lebih maksimal. (Adv)
