Portalborneo.or.id, Samarinda – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur menunjukkan komitmen kuatnya dalam memperkuat peningkatan partisipasi perempuan dalam politik.
DPRD Kalimantan Timur secara aktif mendukung sebuah acara yang memfokuskan pada advokasi peningkatan partisipasi perempuan dalam lembaga legislatif.
Acara tersebut, berjudul “Advokasi Peningkatan Partisipasi Perempuan di Lembaga Legislatif,” diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dan menjadi forum penting bagi pemimpin dan aktivis perempuan untuk membahas cara memperkuat keterlibatan perempuan dalam politik dan aspek lainnya dalam kehidupan masyarakat.
Fitri Maisyaroh, seorang Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur yang dikenal sebagai politisi PKS, menjadi salah satu pembicara utama dalam acara tersebut.
Dalam kesempatannya, Bunda Fitri menggarisbawahi urgensi peningkatan partisipasi perempuan dalam aspek-aspek kehidupan, terutama dalam politik, hukum, sosial, dan ekonomi. Ia berbicara tentang perlunya pemahaman mendalam tentang isu-isu kontemporer yang dihadapi oleh masyarakat dan bagaimana perempuan dapat berperan aktif dalam mencari solusi.
Ketua DPRD Kalimantan Timur yang turut hadir dalam acara ini menegaskan komitmen mereka untuk mendukung langkah-langkah positif yang mendukung kesetaraan gender dan inklusivitas dalam politik.
“Peningkatan partisipasi perempuan dalam politik dilihat sebagai langkah penting dalam memastikan beragam perspektif diperhitungkan dalam pembentukan kebijakan,” imbuhnya.
DPRD Kalimantan Timur telah memutuskan untuk terus mendukung inisiatif seperti ini, dengan harapan bahwa acara Advokasi Peningkatan Partisipasi Perempuan ini akan menghasilkan kader-kader perempuan yang kompeten dan siap untuk berkontribusi dalam pengambilan keputusan di tingkat legislatif dan pemerintahan daerah.
Ini adalah langkah penting dalam memajukan peran perempuan dalam politik di Kalimantan Timur.
Ketika perempuan mendapatkan lebih banyak kesempatan untuk berpartisipasi dalam politik, hal ini tidak hanya memberikan manfaat kepada mereka secara individual, tetapi juga memperkaya keragaman dan representasi dalam pembentukan kebijakan, menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan seimbang. DPRD Kalimantan Timur berharap untuk melihat pertumbuhan yang signifikan dalam partisipasi perempuan dalam politik dan pembentukan kebijakan di wilayah tersebut dalam waktu yang akan datang.
ADV/DPRD/FRC/39