Transformasi Transportasi: Komisi III Minta Pemkot Samarinda Bersiap Lebih Baik

Foto – Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani.

Samarinda – Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD Samarinda bersama Dishub Samarinda, rencana pengadaan transportasi massal modern yang ramah lingkungan menjadi sorotan. Dishub Samarinda merencanakan pengoperasian 15 unit Bus bertenaga listrik dengan 7 trayek di dalam kota.

Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani, menyambut positif program tersebut. Namun, ia mengingatkan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda harus lebih siap menghadapi perubahan tersebut.

“Tentunya, kalau mau beralih ke kendaraan listrik, pemerintah harus siap. Pemerintah akan bekerja sama dengan SPBU,” ungkap Angkasa.

Berita Lainnya:  Revitalisasi Kawasan Citra Niaga Dapatkan Dukungan Penuh dari Komisi III DPRD Samarinda

Angkasa menekankan pentingnya mensosialisasikan program ini kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan fasilitas tersebut.

Dia juga menyebut bahwa jika kendaraan listrik terbukti lebih efisien, pemerintah kota harus memastikan kesiapan infrastruktur dan dukungan yang memadai.

“Kita lihat saja nanti, kalau ternyata itu lebih kompetibel, kenapa tidak,” tambahnya.

Dalam konteks implementasi angkutan umum berbasis listrik, Angkasa memberikan catatan bahwa tidak boleh ada persaingan yang merugikan angkutan konvensional.

Pemkot diminta untuk mempertimbangkan dengan cermat setiap aspek, baik keuntungan maupun kerugian yang mungkin timbul.

“Perhatian kita punya PR untuk angkutan konvensional yang bersaing dengan angkutan modern itu PR. Jangan sampai Pemda itu jadi pesaing, akan terjadi masalah sosial. Itu harus diperhitungkan matang oleh pemerintah,” tutup Angkasa.(Adv/DPRDSamarinda)

...

Bagikan :

Email
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
[printfriendly]

terkait

.