Infrastruktur Jalan Menjadi Fokus Perhatian DPMPD Kaltim Menyongsong Pemindahan IKN Nusantara”

Foto: Ilustrasi jalan di desa Kaltim (ist)

Foto: Ilustrasi jalan di desa Kaltim (ist)

Portalborneo.or.id, Samarinda – Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, Eka Kurniati, menyoroti isu serius terkait infrastruktur jalan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), khususnya menjelang pemindahan IKN Nusantara.

Eka mengungkapkan, bahwa kondisi jalan masih menjadi perhatian utama, karena dapat memengaruhi tingkat kesejahteraan dan percepatan pembangunan di daerah.

Dia juga menjelaskan, bahwa sebagian besar jalan desa berada di bawah yurisdiksi Kabupaten masing-masing, sehingga pembenahan memerlukan dukungan dan alokasi anggaran dari pemerintah setempat.

“Jalan antar desa dapat diambil alih oleh Pemkab setempat, karena itu merupakan kewenangan mereka. Namun, jalan antar Kabupaten sudah masuk wilayah Pemerintah Provinsi (Pemprov),” terangnya.

Berita Lainnya:  Pemilihan Organisasi Pemuda Berprestasi, Peserta Tak Boleh Berafiliasi Politik

Meskipun Provinsi tidak memiliki kewenangan langsung terhadap jalan desa di Kabupaten, Eka menegaskan bahwa hal ini tidak membuat Pemerintah Provinsi lepas tangan, hanya saja kewenangannya terbatas.

“Jika Provinsi melakukan perbaikan jalan, masalahnya adalah tidak tercover dalam APBD karena semua jalan desa berada di bawah naungan Kabupaten,” tambahnya.

Eka menyebutkan bahwa bantuan Provinsi untuk jalan desa berbentuk Bantuan Keuangan (Benkeu), meskipun jumlahnya terbatas dibandingkan APBD Kabupaten.

Oleh karena itu, Eka mendorong adanya sinergi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk menangani masalah jalan desa, terutama di 841 desa yang menjadi fokus peningkatan kesejahteraan.

Berita Lainnya:  Wali Kota Samarinda dan Bapemperda Saling Sahut Soal RTRW Samarinda

“Misalnya, Provinsi memiliki jumlah tertentu, Pemkab memiliki jumlah tertentu. Dalam memberikan bantuan, Provinsi harus berani mengeluarkan Bantuan Keuangan (Benkeu), tidak hanya mengandalkan APBD-P,” paparnya.

(adv)

...

Bagikan :

Email
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
[printfriendly]

terkait

.