Portalborneo.id, Kutai Kartanegara – Pemerintah Kecamatan Kota Bangun Darat terus menggenjot pembangunan infrastruktur guna mempercepat pertumbuhan wilayah yang baru dimekarkan dari Kecamatan Kota Bangun pada tahun 2022. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan serta mobilitas masyarakat setempat.
Pemekaran Kecamatan Kota Bangun Darat ditetapkan pada 20 Oktober 2020 melalui keputusan Menteri Dalam Negeri tentang Administrasi Pemekaran Kecamatan. Dengan ibu kota kecamatan yang berlokasi di Desa Kedang Ipil, pemekaran ini diharapkan dapat memperpendek rentang kendali pemerintahan dan mempercepat pembangunan di wilayah tersebut.
Camat Kota Bangun Darat, Julkifli, menegaskan bahwa infrastruktur menjadi prioritas utama dalam mempercepat perkembangan kecamatan. Salah satu proyek yang hampir rampung adalah pembangunan jalan utama yang menghubungkan berbagai desa di wilayah tersebut.
“Pembangunan infrastruktur jalan dan kantor camat terus dilakukan, saat ini telah sampai tahap penyelesaian,” ungkapnya, Sabtu (01/03/2025).
Selain jalan, pembangunan Kantor Camat Kota Bangun Darat juga berjalan dengan progres yang cukup cepat. Julkifli menyebutkan bahwa pembangunan kantor camat telah memasuki tahap akhir.
“Kurang lebih masih ada beberapa yang perlu diperbaiki, tetapi akan terus berprogres. Harapannya dapat segera selesai supaya masyarakat juga nyaman ketika berurusan,” tambahnya.
Dengan adanya pembangunan infrastruktur ini, diharapkan Kecamatan Kota Bangun Darat dapat berkembang pesat, terutama dalam peningkatan perekonomian masyarakat. Jalan yang lebih baik akan mempermudah distribusi barang dan jasa, serta membuka akses lebih luas bagi sektor usaha dan pertanian.
“Kami berharap dengan adanya pembangunan ini, Kecamatan Kota Bangun Darat dapat terus meningkat. Meskipun baru dimekarkan, banyak potensi yang dapat digali dari wilayah ini, sehingga perlu dilakukan pembenahan,” tutup Julkifli. (ADV/DiskominfoKukar)
