Portalborneo.or.id, Samarinda – Seno Aji, Sekretaris Tim Kampanye Daerah (TKD) calon Presiden Prabowo-Gibran di Kalimantan Timur (Kaltim), telah merilis perkembangan terkini terkait hasil pemilihan yang tengah berlangsung.
Pada konferensi pers hari ini bertepatan dengan Deklarasi Tiup Lilin bersama di Sekretariat DPD Kaltim Partai Golongan Karya (Golkar), Rabu (14/2/2024) beralamat Jalan Mulawarman Samarinda, Seno Aji mengungkapkan bahwa sejauh ini telah terhitung 66% suara dari total 100%, dengan mayoritas berasal dari Kaltim, yakni 52%.
Meskipun hasilnya optimis, terdapat 45% suara yang masih menunggu hasil restorasi oleh saksi-saksi nasional.
Dalam upaya meningkatkan transparansi, Seno Aji menjelaskan bahwa pihaknya menggunakan 5 lembaga survei untuk memantau situasi nasional.
Meski demikian, ada pernyataan dari kubu lawan yang mengklaim menemukan kecurangan dalam proses pemilihan. Kubu Prabowo menegaskan bahwa mereka tidak pernah terlibat dalam kecurangan, dan siap menghadapi laporan yang diajukan oleh pihak lawan.
Kubu lawan, dari kubu satu dan kubu tiga, dikabarkan akan melaporkan beberapa dugaan kecurangan yang mereka temukan.
“Kalau mereka punya bukti kongkrit untuk melaporkan, silakan saja tapi yang jelas dari pihak Prabowo dan tidak pernah melakukan kecurangan itu dan kita bekerja juga sesuai perintah yang ada dari pusat,” jelasnya.
“Kita bisa lakukan counter tag bersama dengan ahli hukum yang dimiliki,” sambung Seno.
Dalam konteks ini, ahli hukum dari kubu Prabowo siap untuk menanggapi segala kontra tag yang mungkin muncul dalam perjalanan pemilihan. Pihaknya menekankan bahwa mereka selalu bekerja sesuai dengan perintah yang diterima dari pusat kampanye.
Meski hasil positif dalam putaran pertama membangkitkan optimisme, waktu terbatas untuk melanjutkan perhitungan.
Sejauh ini akhir dari pemilihan, kata Seno yang jelas pihaknya sangat optimis bahwa Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 adalah Prabowo-Gibran.
“Menang satu putaran,” tandasnya.
Tim Redaksi Portalborneo.or.id/FRC
