Portalborneo.or.id, Samarinda – Mengantisipasi menumpuknya laporan jelang tutup tahun, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, menggelar rapat terkait ketertiban administrasi dalam pengelolaan dan pelaporan keuangan. Yang mana ini juga bertujuan untuk mewujudkan pemerintahan yang transparan, akuntabel, partisipatif dan responsif, sebagai syarat mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan.
Rapat yang berlangsung Selasa (14/11/2023) itu juga berkaitan dengan pelaporan pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023 yang akan berakhro pada 30 Desember nanti. “Hal ini sangat diperlukan supaya pengajuan tidak menumpuk di akhir tahun,” ucap Sekretaris Dispora Kaltim, Sri Wartini, yang memimpin rapat tersebut.
Ditambahkan, tertib administrasi dalam tugas kesekretariatan, termasuk keuangan, merupakan bentuk tanggung jawab dan kesiapan jika ada proses pemeriksaan. Kelengkapan dan kerapian dokumen, akan sangat membantu proses laporan.
Sri Wartini juga menekankan mengenai pentingnya kedisiplinan dalam penyampaian SPJ, sesuai dengan rincian langkah-langkah yang disampaikan BPKAD. Di antaranya seperti batas-batas pengajuan SPP dan SPM, baik untuk SPM-GU, SPM-TU dan SPM-LS.
“Serta menginventarisir permasalahan, hambatan dan kendal yang dihadapi dalam pengelolaan keuangan selama ini,” Sri menambahkan.
Hadir dalam rapat tersebut, pengelola keuangan (KPA/PPTK), bendahara pengeluaran/bendahara pengeluaran pembantu (BP/BPP) dari bidang-bidang UPTD di lingkungan Dispora Kaltim. (dee/AdvDisporaKaltim)
