Kaharuddin Jafar Dilantik Sebagai Anggota DPRD Kalimantan Timur Menggantikan Makmur HAPK dalam Rapat Paripurna Ke-26

Teks Foto: Suasana PAW Makmur HAPK yang dilakukan Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, Rabu (16/8/2023).

Teks Foto: Suasana PAW Makmur HAPK yang dilakukan Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, Rabu (16/8/2023).

Portalborneo.or.id, Samarinda – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur menggelar Rapat Paripurna ke-26 dengan agenda utama yakni Pengucapan Sumpah Janji Anggota DPRD Kalimantan Timur hasil Pergantian Antar Waktu (PAW) Fraksi Golongan Karya (Golkar) pada Rabu (16/8/2023). Dalam momen ini, Kaharuddin Jafar resmi dilantik menjadi Anggota DPRD Kalimantan Timur menggantikan posisi yang sebelumnya dijabat oleh Makmur HAPK.

Ketua DPRD Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, dalam sambutannya menjelaskan, PAW dilakukan sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), karena salah satu anggota dari partai Golkar mengundurkan diri.

Berita Lainnya:  Komisi II DPRD Kaltim Desak Pertamina Segera Jalankan Komitmen Perbaikan Kendaraan Akibat BBM Bermasalah

“Ini dibuktikan dengan adanya surat pengunduran diri dan pendaftarannya di partai lain. Sebagai hasilnya, PAW dilakukan untuk mengisi posisi tersebut berdasarkan suara terbanyak berikutnya. Proses ini berlangsung selama 1 bulan sebelum akhirnya terealisasi pada tanggal 16 Agustus 2023,” jelas Hasanuddin Mas’ud.

Hasanuddin Mas’ud juga mengungkapkan harapannya bahwa Kaharuddin Jafar dapat berjuang untuk merebut kembali posisi tersebut, paling tidak untuk bersaing dengan kandidat lain yang telah pindah partai.

“Sebagai perwakilan dari partai Golkar, diharapkan Kaharuddin dapat mempertahankan jumlah kursi yang telah diperoleh, yaitu 3 kursi di daerah pemilihan (dapil)nya,” sambung Hasanuddin Mas’ud.

Berita Lainnya:  DPRD Kaltim Fasilitasi Mediasi Sengketa Lahan Antara Warga dan PT Insani Bara Perkasa

Kemungkinan besar Kaharuddin akan menjabat di Komisi I, walaupun pelaksanaan instruksi AKD tersebut belum dapat dijalankan karena surat resmi terkait belum diterima oleh sekretariat dan pimpinan DPRD.

Dalam konteks yang sama, Kaharuddin Jafar mengungkapkan. Langkah pertama yang akan saya ambil setelah resmi menggantikan Makmur HAPK adalah melakukan koordinasi dengan pemerintahan daerah tempat dapil saya, yaitu Bontang, Kutai Timur (Kutim), dan Berau.

“Saya akan memprioritaskan aspirasi masyarakat dan menentukan agenda pembangunan yang akan saya fokuskan selama sisa masa jabatan ini. Saat ini, saya belum memulai dialog dengan pihak-pihak terkait karena dialog semacam itu hanya dimungkinkan setelah pelantikan resmi dilakukan,” tandasnya.

Berita Lainnya:  Veridiana : Pembangunan Bandara Udara Ujo Bilang Mahulu Terhalang Anggaran

(Tim Redaksi Portalborneo.or.id/FRC).

...

Bagikan :

Email
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
[printfriendly]

terkait

.