Portalborneo.id – Untuk meningkatkan partisipasi pemuda dalam dunia usaha, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menggelar pelatihan kewirausahaan. Kegiatan ini secara khusus menyasar pemuda-pemudi yang baru akan memulai langkah pertama dalam membangun bisnisnya.
Kepala Bidang Kepemudaan dan Kewirausahaan Dispora Kukar, Dery Wardhana, mengungkapkan bahwa pelatihan tersebut dijadwalkan berlangsung selama empat hari, yakni pada 15–18 Mei 2025. Tempat pelaksanaan akan dipusatkan di Gedung Dispora Kukar.
“Jadi untuk bulan Mei ini kita akan adakan beberapa pelatihan kewirausahaan baru untuk pelaku kewirausahaan muda yang baru memulai,” ujar Dery pada Jumat (11/4/2025).
Pelatihan ini akan diikuti oleh peserta dari berbagai kecamatan yang sebelumnya telah mengirimkan data calon wirausahawan muda. Tujuannya adalah untuk memberikan dasar-dasar penting dalam mengelola dan membangun sebuah usaha yang berkelanjutan.
“Sektornya adalah manajemen tata kelola usaha, ya, karena untuk memulai usaha kita harus tahu dulu. Mungkin teman-teman mapping-nya mau ke mana-mana, ya pasti dibantu untuk memulainya itu seperti apa. Baru nanti setelah itu kan tahu, dia akan bergerak di sektor kuliner, mau bergerak di sektor apa, sesuai dengan keinginan,” jelas Dery.
Materi yang akan disampaikan mencakup berbagai aspek penting seperti perencanaan bisnis, strategi pemasaran awal, pengelolaan keuangan dasar, serta pembentukan mental wirausaha. Ini bertujuan agar peserta tidak hanya memahami cara menjalankan bisnis, tetapi juga mampu bertahan dan berkembang dalam dunia usaha yang kompetitif.
Tak hanya teori, pelatihan ini juga akan melibatkan narasumber dari kalangan praktisi dan pelaku usaha muda yang sudah terbukti sukses membangun bisnis dari nol. Melalui kisah dan pengalaman nyata mereka, peserta diharapkan memperoleh dorongan semangat dan gambaran realistis tentang dunia usaha.
“Saya berharap pelatihan ini dapat melahirkan generasi wirausahaan muda yang tangguh, kreatif, dan mampu bersaing di dunia usaha, baik di level lokal maupun lebih luas lagi,” tutup Dery.